Baca Juga
Assalamualaikum para kaum bersarung. Pada kesempatan kali ini Santri Master akan membahas sebuah topik yang sedang trend pada saat ini. Sesuai dengan judul artikel ini " Pidato Prabowo Berkat Kajian, 2030 Indonesia Akan Bubar. Jadi silahkan anda sekarang sejenak menenangkan fikiran agar mampu menelaah informasi terkait hal ini.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkata pada pidatonya bahwa Indonesia akan bubar pada 2030. Prabowo menambahkan, pidatonya mengutip kajian dari para ahli di luar negeri.
Menurut bebrapa sumber dari wartawan yang telah melakukan sebuah wawancara, berikut penjelasan Bapak Prabowo.
"Jadi, itu ada tulisan dari luar negeri. Banyak pembicaraan seperti itu di luar negeri," kata Prabowo kepada wartawan, setelah menjadi pembicara kunci dalam acara "Wadah Global Gathering" di Jakarta, Kamis (22/3).
Prabowo yakin, di luar negeri ada yang namanya scenario writing. Scenario writing itu, kata dia, bentuknya mungkin novel, tetapi ditulis oleh para ahli intelijen strategis.
"You buka dong. You buka, baca, belum kan?" ujar Prabowo.
Bapak Prabowo mengatakan bahwa tujuannya menyampaikan kajian para ahli intelijen luar negeri itu agar semua pihak waspada, tidak menganggap enteng persoalan-persoalan. Karena, menurut Bapak Prabowo, dari awal lahirnya Indonesia, banyak yang iri dengan kekayaan alam Indonesia.
(Baca Juga: Guru Honorer Makin Teruji Keikhlasannya )
Sejak dahulu, lanjut dia, Indonesia selalu didatangi pihak asing, dirampok kekayaan alamnya, selama ratusan tahun. "Anda belajar sejarah kan? Anda tahu sejarah? Anda tahu kita pernah dijajah oleh Belanda? Anda tahu bahwa kita banyak yang mati? Mereka datang ke sini jajah kita loh, karena kita kaya. Setelah perang kemerdekaan tetap Indonesia mau dipecah, dari dulu, selalu, selalu," ujar Prabowo.
Bapak Prabowo masih sangat yakin bahwa masih ada yang menyatakan Indonesia tidak akan ada lagi pada tahun 2030. "Ini untuk kita waspada. Jangan kita anggap enteng. Kita jangan terlalu lugu. Bahwa banyak yang iri sama kita, banyak yang tidak punya sumber daya alam. Jadi, mereka ingin kaya dari kita," kata Prabowo.
Menurut dia, ini adalah sebuah fenomena. Ia mempersilakan seluruh pihak apakah percaya dengan ucapannya atau tidak.
"Ini fenomena. Ya kalau enggak mau percaya sama saya, enggak mau dengar saya, ya enggak apa-apa. Kewajiban saya sebagai anak bangsa, saya harus bicara kalau melihat suatu bahaya," ujar dia.
Sekian artikel dari Santri Master, Jangan lupa untuk ikuti update artikel terbaru setiap harinya..
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkata pada pidatonya bahwa Indonesia akan bubar pada 2030. Prabowo menambahkan, pidatonya mengutip kajian dari para ahli di luar negeri.
Menurut bebrapa sumber dari wartawan yang telah melakukan sebuah wawancara, berikut penjelasan Bapak Prabowo.
"Jadi, itu ada tulisan dari luar negeri. Banyak pembicaraan seperti itu di luar negeri," kata Prabowo kepada wartawan, setelah menjadi pembicara kunci dalam acara "Wadah Global Gathering" di Jakarta, Kamis (22/3).
Prabowo yakin, di luar negeri ada yang namanya scenario writing. Scenario writing itu, kata dia, bentuknya mungkin novel, tetapi ditulis oleh para ahli intelijen strategis.
"You buka dong. You buka, baca, belum kan?" ujar Prabowo.
Bapak Prabowo mengatakan bahwa tujuannya menyampaikan kajian para ahli intelijen luar negeri itu agar semua pihak waspada, tidak menganggap enteng persoalan-persoalan. Karena, menurut Bapak Prabowo, dari awal lahirnya Indonesia, banyak yang iri dengan kekayaan alam Indonesia.
(Baca Juga: Guru Honorer Makin Teruji Keikhlasannya )
Sejak dahulu, lanjut dia, Indonesia selalu didatangi pihak asing, dirampok kekayaan alamnya, selama ratusan tahun. "Anda belajar sejarah kan? Anda tahu sejarah? Anda tahu kita pernah dijajah oleh Belanda? Anda tahu bahwa kita banyak yang mati? Mereka datang ke sini jajah kita loh, karena kita kaya. Setelah perang kemerdekaan tetap Indonesia mau dipecah, dari dulu, selalu, selalu," ujar Prabowo.
Bapak Prabowo masih sangat yakin bahwa masih ada yang menyatakan Indonesia tidak akan ada lagi pada tahun 2030. "Ini untuk kita waspada. Jangan kita anggap enteng. Kita jangan terlalu lugu. Bahwa banyak yang iri sama kita, banyak yang tidak punya sumber daya alam. Jadi, mereka ingin kaya dari kita," kata Prabowo.
Menurut dia, ini adalah sebuah fenomena. Ia mempersilakan seluruh pihak apakah percaya dengan ucapannya atau tidak.
"Ini fenomena. Ya kalau enggak mau percaya sama saya, enggak mau dengar saya, ya enggak apa-apa. Kewajiban saya sebagai anak bangsa, saya harus bicara kalau melihat suatu bahaya," ujar dia.
Sekian artikel dari Santri Master, Jangan lupa untuk ikuti update artikel terbaru setiap harinya..
0 Comments: